Posts

Showing posts from 2016

Bandungku Pagi Itu

Bandung pagi ini terbuat dari mata yang sedang maksa aku buat merem lagi, dan matahari yang sekarang udah nggak malu-malu lagi untuk menampakkan dirinya, juga suara kicauan burung, tapi nggak tau burung siapa, yang jelas bukan burung si Ayah. Soalnya burung si Ayah udah mati dimakan musang. Inalillahi Wainna Illaihi Raji'un. Selamat terang, warga bumi yang sedang menikmati matahari. Semoga masih sempat bahagia dan masih sempat bersyukur.  Bandung, Aku lupa tanggal berapa, ga punya kalender, belum dikasih dari toko emas. Pokoknya masih ada di tahun 2000 yang angka ujungnya udah ganti jadi angka 16. Ga tau digantiin siapa. Eh, digantiin Allah deng.

LEILLY ITU ORANGNYA.........

ZAHID JOHAR AWAL:   A girl who always make everyone happy in every shape of your face, every expression you gave, and one smile you did. I just try to tell a truth about you. Leilly Maulida  Zahara, ZAHARA itu singkatan (ZAhid joHAR Awal), special buat kita. Saling panggil ayank bebeph, atau ga sambil manyun2 manggil "jaiiit", otaknya sedikit gangguan, sahabat gua banget nih parah ga ada duanya, tapi kopet tiada tara, kampret lo! The most important is... I miss you b*tch! Akakakakak! FAUZI AKBAR:   waktu pertama kali kenal dan baru ketemu anaknya udah rame. Bisa bikin baper orang, termasuk urang (aku), pernah baper hahahaha. Ga ribet orangnya. Suka lama bales chat hahahaha. Bisa bikin orang penasaran sama maneh (kamu) sampe ada yang nyantet wkwkw. EDWARD:   supel, asik, logis, nyaman, riweuh (heboh). ANISA RENGGANIS:   wanita yang ketika ia sayang sama seorang pria, ia akan menjaga hatinya meski terkadang tersakiti. IRVAN GINANJAR:   perhatian, ga ...

Saya Mah Nggak Suka Sama si Sakit

Image
Aku nggak suka sakit! Siapa yang suka sama sakit? Kasian juga ya si sakit, jomblo seumur hidup. Habis nggak ada yang suka. Malam tadi, tadi malam, yang bagus yang mana ya? Malam tadi atau tadi malam? Ah, pokoknya kemarin malam, aku tetiba masuk UGD karena keadaan kesehatan yang semakin memburuk. Lagi dan lagi. Bosan, kata si Ibu. Maafin Bu, karena sudah sering merepotkan warga rumah. Padahal kemarin sore itu aku ada kemping dengan teman-teman kampus. Aduh, tapi aku lupa nama tempatnya apa. Yang jelas kemping di hutan, bukan di kebun pak lurah, yang suka minum kopi sambil baca koran di depan teras rumahnya. Akhirnya aku putuskan untuk jadinya tidak kemping. Aku mulai menekan layar handphone untuk bisa berkomunikasi sama si Fiki, sang ketua angkatan, bukan sang kakala. Jangan dulu. Aku masih mau hidup. Dia ada marah-marah karena aku tidak jadi ikut. Setelah aku kasih alasan kenapa, marah dia pun padam seperti api yang dibanjur oleh air bak mandi. Kenapa harus air bak mandi? Nggak ta...